Pengertian, Sejarah, Jenis Arduino
Digitalpedia - dalam sebuah teknologi robot
membutuhkan sebuah perangkat yang berfungsi mengatur semua kerja robot secara multifungsional,
salah satunya adalah arduino yang bisa dijadikan otak dari sebuah robot. Namun
sebelum itu Anda harus menggali lebih dalam tentang sejarah arduino, cara kerja
arduino, dan jenis-jenis arduino, serta pemrograman arduino serta kelebihan arduino.
Berikut di artikel ini Saya ulas pengertian
arduino dasar, pengertian arduino uno r3, pengertian arduino mega 2560, jenis-jenis
arduino, sejarah arduino, hingga cara kerja arduino. Yuk simak.
Pengertian Arduino
Arduino merupakan papan mikrokontroler pengendali
yang bersifat sumber terbuka sehingga boleh dikembangkan lebih jauh. Arduino
memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang, Arduino dapat membaca
input dan mengubahnya menjadi output seperti mengaktifkan sebuah perangkat, menyalakan
LED, pengendali jarak jauh dan otomatis, dsb.
Banyak sekali arduino menjadi ide yang
dimasukkan dalam ribuan proyek, banyak komunitas di seluruh dunia dan banyak
kalangan dari pelajar, penggemar, programmer, hingga pakar yang ikut serta kontribusi
di platform open-source ini.
Sejarah Arduino
Sejarah arduino berasal dari negara Institut
Ivrea, Italia, ada sebuah tesis pada tahun 2005 yang dibuat oleh Hernando
Barragan. Lalu dikembangkan oleh Massimo Banzi dan David Cuartielles
dan diberi nama Arduin of Ivrea. Lalu namanya diganti menjadi
arduino yang dalam bahasa Italia berarti teman yang berani.
Fungsi Arduino
Arduino merupakan platform yang bersifat
open-source atau terbuka untuk dikembangkan. Fungsi Arduino yaitu secara garis
besar adalah pengendali sebuah perangkat atau pengendali jarak jauh. Dapat
diimplementasikan dalam berbagai proyek, misalnya robot, IoT, perangkat
otomatis, dsb.
Cara kerja Arduino
Cara kerja nya mudah sekali, Anda harus
memberi tegangan listrik lewat port yang tersedia di papan Arduino, lalu terdapat
lubang kecil untuk mengaliri listrik dan memberikan perintah dari script atau program
yang sudah diinput. Lubang kecil ini diisi atau ditancapkan dengan kabel jumper
lalu sambungkan ke perangkat yang ingin dihubungkan dengan arduino.
Jenis-Jenis Arduino
Arduino mempunyai jenis-jenis dari segi kegunaan
dan fitur.
Arduino Uno
Arduino uno merupakan jenis yang diminati
banyak orang, karena untuk pemula yang baru atau ingin belajar arduino
disarankan menggunakan arduino jenis ini. Serta banyak forum dan referensi
mengenai arduino ini. Arduino ini mempunyai keluaran terakhir yang berupa
arduino R3 yang menggunakan ATMEGA328 sebagai mikrokontroler nya, arduino ini memiliki
14 pin I/O( Input/Output ) digital, 6 pin input analog, koneksi USB Type.
Arduino Mega
Arduino mega mirip dengan Arduino uno,
hanya saja yang membedakan Arduino mega menggunakan chip yang lebih tinggi
yaitu ATMEGA2560 serta pin I/O( Input/Output ) dan pin input analog nya yang lebih
banyak membuat Arduino mega lebih besar ukurannya.
Arduino Mega |
Arduino Leonardo
Arduino leonardo sama dengan Arduino uno,
hanya saja Arduino leonardo menggunakan Micro USB sebagai input port untuk pemrograman
nya.
Arduino Fio
Arduino fio lebih dikhususkan untuk proyek
yang berhubungan dengan IoT atau wireless, dan Arduino fio memiliki soket Xbee
yang diperuntukan projek Iot atau wireless. Jumlah pin I/O( Input/Output ) dan
input analognya sama dengan Arduino uno. Arduino fio memiliki bentuk yang
kecil.
Arduino Fio |
Arduino Lilypad
Arduino liliypad memiliki bentuk yang bundar,
menggunakan ATMEGA168, memiliki 14 pin I/O( Input/Output ) digital dan 6 pin input
analog.
Arduino Nano
Arduino nano mempunyai ukuran kecil dan
sederhana, dilengkapi dengan FTDI dan Micro USB. Memiliki 14 pin I/O( Input/Output
)digital dan 8 pin input analog, serta menggunakan ATMEGA328 dan ada yang
menggunakan ATMEGA168.
Arduino Nano |
Arduino Mini
Arduino mini sama hal nya dengan Arduino
nano, hanya saja tidak dilengkapi Micro USB untuk input pemrograman. Arduino
mempunyai ukuran 30mm × 18mm.
Arduino Mini |
Arduino Micro
Arduino micro memiliki ukuran yang panjang
dan kecil, Arduino micro memiliki 20 pin I/O( Input/Output )digital dan 12 pin
input analog serta Micro USB.
Arduino Ethernet
Arduino ethernet merupakan Arduino yang sudah dibekali oleh fasilitas
ethernet. Arduino ini dapat dihubungkan melalu
jaringan LAN pada komputer.
Arduino Esplora
Arduino esplora didesain untuk keperluan
dalam membuat gadget. Memiliki fitur joystick dan button.
Kelebihan Arduino
- Harganya relatif murah dan terjangkau.
- Banyak komunitas dan referensi yang mempermudah Anda dalam belajar.
- Bahasa pemrograman nya yang sederhana dan mudah dipahami.
- Open source dan bisa dikembangkan lebih jauh.
- Dapat dijalankan di siste operasi Windows, Mac OS, Linux, dsb.
- Kompatibel.
- Mempunyai bootloader.
- Memiliki sarana port USB dan adapter.
- Memiliki software nya untuk membantu dalam membuat program.
Mungkin seperti itu secara garis besar
mengenai pengertian, sejarah, fungsi, cara kerja Arduino, jangan
lupa share ke teman-teman mu dan komen bila ada yang ingin ditanyakan atau
disampaikan.
Ternyata jenisnya ada banyak yah,, makasih info nya gan
ReplyDeleteJadi arduino itu merek apa rakitan elektronik sih, masih bingug aku . . . . .
ReplyDeleteThankyou for information🙏
ReplyDelete